Fokus dan Ruang Lingkup

Fokus dan Ruang Lingkup – Jurnal Sosial Nusantara

Jurnal Sosial Nusantara adalah jurnal ilmiah yang ditinjau sejawat (peer-reviewed) yang berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan dalam bidang Ilmu Sosial dan Humaniora, khususnya dalam konteks Indonesia dan Asia Tenggara, serta terbuka terhadap perspektif perbandingan dan global.

Fokus:

Jurnal ini memuat kajian-kajian interdisipliner dan empiris yang menelaah struktur sosial, praktik budaya, sistem politik, kebijakan publik, serta dinamika ekonomi dalam kehidupan masyarakat. Fokus utama jurnal ini adalah pada perubahan sosial, identitas, relasi kuasa, dan pembangunan masyarakat dalam berbagai aspek.

Ruang Lingkup:

Jurnal ini menerima naskah hasil penelitian, tinjauan pustaka, maupun artikel teoretis dalam bidang-bidang berikut (namun tidak terbatas pada):

  1. Kajian Perkotaan – Urbanisasi, perencanaan wilayah dan kota, kota cerdas, ketimpangan sosial di perkotaan, dan pembangunan komunitas.
  2. Kajian Budaya – Identitas budaya, budaya populer, subkultur, media, dan politik representasi.
  3. Antropologi – Studi etnografi, praktik budaya, pengetahuan lokal, dan transformasi sosial-budaya.
  4. Sosiologi – Teori sosial, stratifikasi sosial, gender, agama, serta isu-isu sosial kontemporer.
  5. Kebijakan Publik – Perumusan dan evaluasi kebijakan, tata kelola pemerintahan, reformasi birokrasi, dan dampak kebijakan publik.
  6. Ilmu Politik – Demokrasi, partisipasi politik, kelembagaan politik, politik lokal, dan dinamika politik global.
  7. Ilmu Komunikasi – Studi media, komunikasi digital, komunikasi politik, dan wacana publik.
  8. Ekonomi – Ekonomi pembangunan, ketenagakerjaan, kebijakan ekonomi, dan studi ekonomi regional.
  9. Hukum – Pluralisme hukum, hukum konstitusi, hukum adat, hak asasi manusia, dan studi sosial tentang hukum.
  10. Pendidikan – Kebijakan pendidikan, pengembangan kurikulum, keadilan dalam pendidikan, dan dimensi sosial dalam pembelajaran.

Jurnal Sosial Nusantara mendorong kontribusi ilmiah yang menggunakan pendekatan kualitatif, kuantitatif, maupun metode campuran, serta mempromosikan kajian kritis dan transformatif yang memberi dampak bagi pengembangan ilmu dan kemajuan masyarakat.